7 Eksoplanet Ditemukan dan Berpotensi Dapat Mendukung Kehidupan

7 eksoplanet ditemukan pada Februari, 2017 lalu oleh NASA. Dr. Michael Gillon dan timmnya menemukan tujuh planet tersebut menggunakan teleskop TRAPPIST di La Silla Observatory, Chile. Pada awalnya hanya ditemukan 3 planet oleh teleskop tersebut di tahun 2015. Lalu dibantu oleh teleskop luar angkasa, Spitzer, ditemukannlah 4 planet lainnya menggunakan Transit Method.

Transit method sendiri merupakan metode untuk menemukan eksoplanet atau planet diluar tata surya kita dengan mendeteksi keredupan bintang yang dilewati (diorbitkan) oleh planet-planet tersebut.

Sistem planet TRAPPIST-1 berada kurang lebih 39 juta tahun cahaya dan terletak dirasi bintang aquarius. Bintang TRAPPIST-1 sendiri merupakan jenis bintang kerdil yang memiliki perbandingan suhu 2500 K dengan bintang di tata surya kita yang memiliki suhu 5800 K.

Para astronom juga mengatakan dengan suhu yang cukup dingin dan posisi planet-planetnya yang cukup rapat satu sama lain dan dengan bintang TRAPPIST-1 sendiri memungkinkan jika beberapa planet memiliki temperatur suhu yang sama dengan bumi dan juga samudra air yang cukup hangat, dimana hal ini bisa mendukung adanya kehidupan.

Prediksi para astronom untuk planet yang memiliki kemungkinan besar dapat menampung kehidupan adalah planet ke lima atau TRAPPIST-1f. Kunikan lainnya dari planet ke lima ini, jika kita berada di planet ini kita akan melihat matahari TRAPPIST-1 berwarna pink dan lebih besar dari bulan jika terlihat dari bumi. Tidak hanya itu, kita juga bisa melihat 6 planet lainnya dilangit secara bergantian.

Karena lokasinya setiap planet cukup berdekatan dengan bintang TRAPPIST-1, hal ini dapat mempengaruhi masa dari planet itu sendiri dan juga tentunya waktu. Untuk mengorbit bintang TRAPPIST-1, planet TRAPPIST-1b sebagai planet terdekat dengan matahari membutuhkan 1,5 hari untuk mengorbit, dan 3 minggu untuk planet TRAPPIST-1h sebagai planet terjauh. Hal lainnya adalah beberapa planet bersifat tidally locked, jadi satu sisi akan selalu menghadap matahari untuk selamanya begitu juga dengan sisi lainnya.

Tetapi para astronom belum memiliki informasi yang cukup untuk sistem planet TRAPPIST-1 ini. Contohnya seperti kandungan atmosfir di setiap planet. Diharapkan generasi berikutnya dapat mengembangkan proyek ini untuk kehidupan dimasa depan khususnya dibidang astronomi dan jelajah antar bintang.

Sumber: The Guardian

Sample, Ian. "Exoplanet Discovery: Seven Earth-sized Planets Found Orbiting Nearby Star."The Guardian. Guardian News and Media, 23 Feb. 2017. Web. 11 Apr. 2017. <https://www.theguardian.com/science/2017/feb/22/thrilling-discovery-of-seven-earth-sized-planets-discovered-orbiting-trappist-1-star>.